HB Instan? Aman Kah Untuk Kulit? Simak 5 Info Berikut
Tak jarang banyak wanita Asia yang ingin memiliki kulit tampak menjadi lebih putih. Salah satu cara mereka memutihkan kulit yaitu menggunakan Handbody instan yang diklaim mampu memutihkan dengan cepat.
Tetapi, banyak juga yang tidak tahu bahwa ada beberapa efek samping atau bisa dibilang komplikasi dari perawatan pemutihan kulit instan tersebut. Nah, berikut ini kami sudah rangkum mengenai 5 info yang harus diketahui sebelum menggunakan HB instan.
1. Memutihkan kulit instan dapat menyebabkan efek samping yang sangat berbahaya
Atas dermatologist yang sering menganjurkan hydroquinone dalam jangka pendek. Meskipun krim resep dengan dosis 2% atau tabir surya ini memang sudah mendapatkan izin oleh FDA, namun masih banyak kontroversinya. Memang reaksi alergi yang parah terhadap hydroquinone sebenarnya jarang terjadi. Tapi, terkadang kulit akan menjadi terlihat memerah, gatal atau kering di bagian yang bermasalah.
Nah, ternyata obat yang satu ini juga dapat meningkatkan risiko munculnya kanker. Bagi alasan tersebut, walaupun masih banyak tersedia secara bebas dalam dosis rendah di negara Amerika Serikat, hydroquinone ini hanya dapat digunakan dengan resep di berbagai negara. Zat yang satu ini sebenarnya telah dilarang untuk beberapa waktu di negara Eropa, tetapi saat ini hanya bisa didapatkan dengan resep.
2. Bisa menggelapkan kulit jika pemakaian jangka panjang
Jika hydroquinone digunakan dalam dosis lebih banyak dari 2% atau dalam jangka waktu lebih dari empat bulan, maka seluruh aktivitas dari pemutih kulit akan memberikan hasil yang negatif atau bahkan bisa menghasilkan paradoks. Kalau kadar obat yang melonjak lebih tinggi, mungkin telah ditemukan laporan banyak terjadi komplikasi.
Contoh yang sering terjadi yaitu terjadinya penggelapan kulit dalam waktu yang lama, akan muncul infeksi minyak eksogen, dan kulit akan menjadi lebih kebal terhadap pengobatan apapun. Kemungkinan reaksi kulit yang dapat terjadi dalam dosis yang rendah, namun risiko ini akan dapat semakin meningkat seiring bertambahnya dosis yang digunakan.
3. Biasanya dokter membuat HB dari obat untuk penyakit kulit
Umumnya stereotip merupakan pemutihan kulit yang hanya sekadar untuk kecantikan saja. Tetapi banyak dokter kulit yang sebenarnya membuat HB dengan meresepkan exfoliant yang merupakan obat untuk penyakit kulit dan disebarluaskan kepada pasien yang ingin memutihkan kulit. Jadilah obat pencerah kulit untuk mengobati penyakit-penyakit kulit yang dapat menyebabkan warna kulit menjadi tidak rata.
4. Sebenarnya tidak ada pemutih yang benar-benar bisa membuat kulit menjadi putih
Exfoliant dapat bekerja dengan mengurangi pigmen-pigmen kulit yang disebut melanin, yaitu dengan menggunakan obat-obat untuk bagian tubuh atau bagian wajah yang lebih gelap dari bagian lainnya. Produksi-produksi melanin diganggu untuk dapat memungkinkan kulit jadi terlihat bercahaya dan akan menjadi lebih rata.
Produk pencerah kulit biasanya mengandung exfoliant untuk exfoliating yang ringan. Karena kulit yang cenderung dapat beregenerasi dengan cepat serta mudah, dengan terjadinya pengelupasan yang akan membantu untuk membersihkan sel-sel kulit mati dan dapat meregenerasi lapisan yang lebih tampak cerah di bawahnya, dan membuat kulit lebih cerah. Tetapi, produk seperti ini tidak akan bisa membuat warna kulit Anda lebih putih dari pada warna kulit alami Anda yang paling cerah.
5. Pilihan pencerah kulit alami
Bagi mereka yang sering waspada terhadap bahan-bahan kimia yang beracun, maka inilah solusi alami untuk dapat mencerahkan kulit. Anda bisa mencoba menggunakan cinnamomum subavenium dari Cina, vitamin C dan azelaic acid (gandum dan barley).
Ada juga sebuah penelitian yang mengatakan bahwa ekstrak dari buah delima bisa membantu juga. Sementara itu, suplemen vitamin C juga dapat membantu untuk menghambat produksi melanin.
Nah, itulah 5 info yang harus diketahui sebelum menggunakan HB instan. Semoga bermanfaat.